08 December 2019

Yuk, Menulis





Menikmati Sabtu dengan berbagi. Dalam sepakan ini, tim Bengkel Literasi Rakyat Sumbar berbagi di tiga lokasi berbeda; SMPN 2 Sijunjung, SMPN 25 Padang dan SMA Kartika 1-5 Padang.
Materi yang diadakan beragam. Di SMPN 2 Sijunjung berbagi bekal menulis cerpen. Di SMPN 25 Padang tentang jurnalistik, "kami merencanakan akan menerbitkan media internal," kata sang Kepsek.
Di SMA Kartika 1-5 Padang, tak hanya Kepsek Yetti S.Pd, tetapi siswanya juga. Seharian mendapatkan dua materi sekaligus; menulis cerpen dan jurnalistik.
"Ini pertama bagi kita, semoga juga bukan yang terakhir," kata buk Kepsek disambut tepuk tangan meriah siswanya.
"Rencana lanjutannya, akan kita jadikan Ekskul. Mari sama-sama kita mempersiapkan diri," kata beliau saat membuka kegiatan.
Dua materi tersebut, didampingi empat pemateri sekaligus. Materi menulis cerpen, diisi Firdaus Abie bersama Zhilan Zhalila, penulis kumpulan cerpen Tasbih Untuk Papa.
Materi jurnalistik, diberikan Muharman Moel (Koordinator Liputan Harian Umum Rakyat Sumbar) dan Isran Bastian, salah seorang redaktur.
Sesi berbagi bekal menulis ini lebih banyak diarahkan dalam bentuk praktek. Siswa tak hanya mendengarkan materi yang diberikan, tetapi juga diminta berbagi dan menyampaikan apa persoalan yang dihadapi serta membantu menyelesaikan masalah kawan-kawan yang lain.
Sesi berikutnya, mereka menulia bersama. Selesai menulis, diminta untuk membacakan naskah tersebut lalu didiskusikan kembali.
Yuk, menulis. *

Simpangharu, 30 November 2019


No comments:

Ruang Buku Karya Dosen Unand

   Suatu ketika, saat podcast dengan Pak Ir  Insannul Kamil , M.Eng, Ph.D , WR III Unand. Kata beliau, Jangan Mengaku Mahasiswa jika tak B...