Menikmati
Sabtu dengan berbagi. Dalam sepakan ini, tim Bengkel Literasi Rakyat Sumbar
berbagi di tiga lokasi berbeda; SMPN 2 Sijunjung, SMPN 25 Padang dan SMA
Kartika 1-5 Padang.
Materi
yang diadakan beragam. Di SMPN 2 Sijunjung berbagi bekal menulis cerpen. Di
SMPN 25 Padang tentang jurnalistik, "kami merencanakan akan menerbitkan
media internal," kata sang Kepsek.
Di
SMA Kartika 1-5 Padang, tak hanya Kepsek Yetti S.Pd, tetapi siswanya juga.
Seharian mendapatkan dua materi sekaligus; menulis cerpen dan jurnalistik.
"Ini
pertama bagi kita, semoga juga bukan yang terakhir," kata buk Kepsek
disambut tepuk tangan meriah siswanya.
"Rencana
lanjutannya, akan kita jadikan Ekskul. Mari sama-sama kita mempersiapkan
diri," kata beliau saat membuka kegiatan.
Dua
materi tersebut, didampingi empat pemateri sekaligus. Materi menulis cerpen,
diisi Firdaus Abie bersama Zhilan Zhalila, penulis kumpulan cerpen Tasbih Untuk
Papa.
Materi
jurnalistik, diberikan Muharman Moel (Koordinator Liputan Harian Umum Rakyat
Sumbar) dan Isran Bastian, salah seorang redaktur.
Sesi
berbagi bekal menulis ini lebih banyak diarahkan dalam bentuk praktek. Siswa
tak hanya mendengarkan materi yang diberikan, tetapi juga diminta berbagi dan
menyampaikan apa persoalan yang dihadapi serta membantu menyelesaikan masalah
kawan-kawan yang lain.
Sesi
berikutnya, mereka menulia bersama. Selesai menulis, diminta untuk membacakan
naskah tersebut lalu didiskusikan kembali.
Yuk,
menulis. *
Simpangharu, 30
November 2019
No comments:
Post a Comment