Kau paksa tanpa
rasa
Katamu, “sudah
biasa”
Kau tarik tanpa
pedulikan jeritanku
Katamu, “aku lebih
sulit”
Kau hentakkan
Aku terhenyak
Katamu, “aku tak
pernah tidur nyenyak”
Kau hina aku
Aku terpana
Katamu, “aku lebih
hina”
Biasa tanpa rasamu
Tak biasa dalam
rasaku
Padang,
23 November 2017
No comments:
Post a Comment